Friday, October 25, 2013
Browse Manual »
Wiring »
250
»
bergaya
»
militer
»
modifikasi
»
suzuki
»
thunder
»
Modifikasi Suzuki Thunder 250 Bergaya Militer
Modifikasi bergaya Café Racer saat ini tengah menjadi trend dalam jagat modifikasi motor dunia, tapi berbeda dengan sang builder dari Koloni Kustom, Santo yang justru merombak penampilan Suzuki Thunder 250 menjadi sebuah tunggangan bergaya militer.
"Konsepnya army look, bergaya militeris karena dari awal motor ini dibangun memang aplikasinya ke arah itu," buka Santo bengkel modifikasinya bermarkas di Taman Buaran Indah IV, Penggilingan, Jakarta Timur.
Melalui ide-idenya untuk membuat tampilan Suzuki Thunder 250 menjadi sebuah motor bergaya militer, sang builder membuat desain rangka, dudukan mesin hingga tangki yang menyerupai motor legendaries BSA 350 lansiran 1940-an.
Untuk mengotak atik sektor rangka , sang builder banyak merubah rangka pada buritan yang disesuaikan dengan bentuk tangki dan jok cutom bergaya BSA. Untuk mencocokan gelondongan mesin bawaan Thunder 250 dengan dudukan rangka dan chasis, Santo tidak banyak mengalami kesulitan. Dan hampir semua bodi dari Thunder 250 ala BSA, termasuk spatbor dikerjakan langsung oleh rumah modifikasi Koloni Kustom.
Untuk model lampu menggunakan dari variasi Polaris 99, sedangkan untuk sektor mesin tidak mengalami perubahan alias standar pabrik, hal ini untuk mendongkrak tenaga pada Thunder 250 Bergaya militer ini.
"Saya hampir tidak menemui kesulitan dalam pengerjaan atau pembuatan rangka body, termasuk mengubah dan memodifikasi kelistrikan dan lampu-lampu. Nah model BSA pas dengan konsep yang mau saya bangun, dan cocok untuk karakter motor militer jaman dulu," terangnya sang builder.
Pada sektor kaki-kaki, Santo menyematkan pelek berdiameter lebar dan dibalut dengan ban merk Duro berukuran 3.00-17 untuk roda depan dan belakang. Sementara pada bagian jok dibuat terpisah antara pengemudi dan pembonceng, sehingga aura ala militernya akan semakin terlihat. Untuk menambah kesan klasiknya, untuk semua bagian motor dibalut dengan warna dengan warna hijau tua sehingga tampilan Suzuki Thunder 250 BSA terlihat lebih
Modifikasi Suzuki Thunder 250 Bergaya Militer
Modifikasi bergaya Café Racer saat ini tengah menjadi trend dalam jagat modifikasi motor dunia, tapi berbeda dengan sang builder dari Koloni Kustom, Santo yang justru merombak penampilan Suzuki Thunder 250 menjadi sebuah tunggangan bergaya militer.
"Konsepnya army look, bergaya militeris karena dari awal motor ini dibangun memang aplikasinya ke arah itu," buka Santo bengkel modifikasinya bermarkas di Taman Buaran Indah IV, Penggilingan, Jakarta Timur.
Melalui ide-idenya untuk membuat tampilan Suzuki Thunder 250 menjadi sebuah motor bergaya militer, sang builder membuat desain rangka, dudukan mesin hingga tangki yang menyerupai motor legendaries BSA 350 lansiran 1940-an.
Untuk mengotak atik sektor rangka , sang builder banyak merubah rangka pada buritan yang disesuaikan dengan bentuk tangki dan jok cutom bergaya BSA. Untuk mencocokan gelondongan mesin bawaan Thunder 250 dengan dudukan rangka dan chasis, Santo tidak banyak mengalami kesulitan. Dan hampir semua bodi dari Thunder 250 ala BSA, termasuk spatbor dikerjakan langsung oleh rumah modifikasi Koloni Kustom.
Untuk model lampu menggunakan dari variasi Polaris 99, sedangkan untuk sektor mesin tidak mengalami perubahan alias standar pabrik, hal ini untuk mendongkrak tenaga pada Thunder 250 Bergaya militer ini.
"Saya hampir tidak menemui kesulitan dalam pengerjaan atau pembuatan rangka body, termasuk mengubah dan memodifikasi kelistrikan dan lampu-lampu. Nah model BSA pas dengan konsep yang mau saya bangun, dan cocok untuk karakter motor militer jaman dulu," terangnya sang builder.
Pada sektor kaki-kaki, Santo menyematkan pelek berdiameter lebar dan dibalut dengan ban merk Duro berukuran 3.00-17 untuk roda depan dan belakang. Sementara pada bagian jok dibuat terpisah antara pengemudi dan pembonceng, sehingga aura ala militernya akan semakin terlihat. Untuk menambah kesan klasiknya, untuk semua bagian motor dibalut dengan warna dengan warna hijau tua sehingga tampilan Suzuki Thunder 250 BSA terlihat lebih
garang.
Data Modifikasi:
Motor: Suzuki Thunder 250 tahun 2003
Mesin: Standar pabrik
Body custom: BSA 350cc tahun 1940-an
Pelek dan kaki-kaki: Custom
Ban: Duro 3.00 17 (depan belakang)
Builder: Koloni Kustom - Taman Buaran Indah IV, Penggilingan, Jakarta Timur.
Motor: Suzuki Thunder 250 tahun 2003
Mesin: Standar pabrik
Body custom: BSA 350cc tahun 1940-an
Pelek dan kaki-kaki: Custom
Ban: Duro 3.00 17 (depan belakang)
Builder: Koloni Kustom - Taman Buaran Indah IV, Penggilingan, Jakarta Timur.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment